Gunung Bromo : Wisata Vulkanik Yang Memukau di Indonesia
Selain obyek wisata berupa pantai, tempat wisata di Indonesia yang juga banyak menjaring minat wisatawan mancanegara adalah gunung-gunung vulkanik berpemandangan indah dengan eksotisme penduduk setempat yang masih memegang teguh adat istiadat. Salah satu lokasi wisata yang dimaksud adalah Gunung Bromo yang merupakan salah satu obyek wisata yang termasuk Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Obyek wisata dengan ketinggian 2.392 ini berada di Jawa Timur dalam 4 lingkup kabupaten, yaitu Lumajang, Malang, Probolinggo, dan Pasuruan.
Di sini, Anda dapat menyaksikan secara langsung kawah yang menganga dengan asap putih yang mengepul keluar sebagai bukti dari aktifitas gunung vulkanik tersebut. Selain itu terdapat juga lautan pasir Bromo yang sempat diabadikan dalam film Indonesia Pasir Berbisik. Pada destinasi wisata ini Anda akan dapat menyaksikan padang rumput savana seperti di Eropa dengan rerumputan hijau yang menghampar luas.
Daya Tarik Upacara Kasada
Selain dapat menikmati pemandangan alam yang luar biasa tersebut, para wisatawan juga ramai mengunjungi tempat wisata Gunung Bromo pada waktu diselenggarakannya Upacara Yadnya Kasada, atau Kasada. Ritual ini dilakukan tiap bulan Kasada, tepatnya pada hari ke-14. lokasi diadakannya upacara tradisional sejak turun-temurun ini adalah di Pura Luhur Poten, yang berada tepat di lautan pasir Bromo, yaitu tepat di kaki Gunung Bromo .
Pada upacara ini masyarakat asli di wilayah tersebut, yaitu suku Tengger melakukan penghormatan dan pemujaan terhadap nenek moyang suku Tengger, yaitu Rara Anteng dan Joko Seger. Selain itu mereka juga mewujudkan rasa syukur kepada Tuhan atas hasil panen dan terhindarnya perkampungan masyarakat dari bencana dengan melemparkan sesaji ke kawah gunung. Sesaji yang dilemparkan bisa bermacam-macam, antara lain hasil panen berupa sayur dan hasil bumi, buah-buahan, hewan ternak, bahkan ada pula yang melemparkan uang ke kawah sebagai persembahan.
Transportasi menuju Gunung Bromo
Obyek wisata ini dapat ditempuh baik dengan kendaraan pribadi maupun dengan transportasi umum dan terdapat dua alternatif rute yang dapat Anda pilih. Yang pertama, dari kota Pasuruan Anda bisa melalui pintu barat tetapi jalur pertama ini agak berat karena harus dengan kendaraan jip. Setelah itu Anda masih harus melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki sejauh 13 km dari Desa Wonokitri.
Rute yang kedua ini lebih banyak digunakan karena jalurnya tidak seberat yang pertama, yaitu dari pintu utara dari kota Probolinggo. Jalan untuk menuju obyek wisata tidak terlalu berat dan curam sehingga Anda masih bisa menggunakan kendaraan biasa. Selain itu sebagai bonusnya Anda juga akan dapat menyaksikan lautan pasir Bromo yang terkenal itu. Tetapi jika memilih jalur yang pertama, Anda akan dapat menyaksikan matahari terbit dari ufuk timur di Gunung Bromo yang pastinya akan luar biasa indah.
Akomodasi
Anda bisa mendapatkan akomodasi yang memadai di desa terdekat dari obyek wisata ini, yaitu Desa Cemorolawang yang bisa dicapai dari arah kota Probolinggo. Dengan angkutan umum pun Anda bisa mencapai desa ini, dan untuk menuju lokasi wisata Anda dapat menyewa kuda, dengan kendaraan jip, atau dengan berjalan kaki jika merasa stamina Anda cukup fit. Di desa ini pun telah dibangun tempat-tempat untuk bermalam, beragam rumah makan, hingga kedai-kedai milik penduduk yang menjual cindera mata khas tempat wisata ini.
Tempat wisata di Indonesia ini konon termasuk dalam daftar lokasi wisata favorit pilihan wisatawan mancanegara. Jadi jangan sampai Anda sendiri ketinggalan untuk mengunjungi Gunung Bromo. Selamat berlibur!
Gunung Bromo Tempat Wisata Di Indonesia by Travelindowisata
Comments